Pasaman Barat, Sabtu, 2 November 2024
Langit mendung menyelimuti suasana duka di Jorong Mekar Sari, Wonosari, Pasaman Barat.
saat keluarga dan tetangga berkumpul di rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhumah Buk Juariah, yang berpulang pada usia 60 tahun.
Dalam momen penuh haru tersebut, kehadiran PMI Kabupaten Pasaman Barat dengan layanan Ambulans Jenazah Gratis menjadi pelipur bagi keluarga yang tengah berduka, meringankan beban mereka dalam mengantar almarhumah ke tempat peristirahatan terakhirnya di Pandam Kuburan Umum Wonosari, Kecamatan Kinali.
Buk Juariah dikenal sebagai sosok yang rendah hati, seorang ibu yang penuh kasih, serta tetangga yang selalu ramah.
Kehilangannya tentu meninggalkan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga, namun juga bagi mereka yang mengenalnya.
Di tengah-tengah suasana tersebut, layanan ambulans jenazah gratis dari PMI hadir dengan sepenuh hati, memberikan bantuan dan ketulusan dalam membantu keluarga yang sedang berduka.
Bantuan ini bukan sekadar fasilitas transportasi, tetapi juga bentuk empati dan kepedulian PMI terhadap warganya.
Seluruh proses pengantaran berlangsung dengan penuh penghormatan. Petugas PMI melaksanakan tugas mereka dengan hati-hati, memperhatikan segala prosedur agar perjalanan terakhir Buk Juariah berlangsung lancar dan khidmat.
PMI Kabupaten Pasaman Barat memang dikenal dengan komitmennya yang kuat dalam melayani masyarakat, terlebih di saat-saat paling sulit seperti ini.
Kehadiran mereka seolah menjadi angin sejuk yang menenangkan hati keluarga, menyampaikan pesan bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi rasa kehilangan yang mendalam.
“Kami sangat berterima kasih kepada PMI yang telah membantu proses pemakaman ini. Ini sungguh berarti bagi keluarga kami,” ucap salah satu anggota keluarga Buk Juariah dengan mata berkaca-kaca.
Inisiatif layanan ambulans jenazah gratis ini merupakan salah satu upaya PMI Kabupaten Pasaman Barat dalam menghadirkan rasa kebersamaan dan empati kepada masyarakat, khususnya di momen-momen kritis seperti pemakaman.
Tidak sedikit keluarga yang terbantu dengan layanan ini, terutama bagi mereka yang mungkin mengalami kendala transportasi atau kesulitan finansial.
Dengan pelayanan ini, PMI berharap dapat terus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Pasaman Barat, tidak hanya dalam hal penanganan bencana atau kesehatan, tetapi juga dalam menjalin ikatan kemanusiaan yang hangat dan penuh kasih.