pmipasamanbarat.or.id – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) mengajak masyarakat untuk tetap aktif mendonorkan darah meskipun di masa pandemi Covid-19 yang kini tengah terjadi.
Ajakan ini diharapkan kembali meningkatkan jumlah labu darah yang diterima PMI. Pasalnya, saat ini kondisinya PMI Pasbar mengalami kendala penurunan jumlah pendonor jika dibandingkan pada tahun lalu.
Ketua PMI Pasbar Risnawanto melalui Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Idenvi Susanto mengatakan, masyarakat tak perlu khawatir mendonorkan darah di masa pandemi Covid-19.
“Tidak perlu kuatir masyarakat mendonor. Kita telah menetapkan prokes kesehatan saat melakukan transfusi darah di masa pandemi COVID-19,” sebutnya.
Dia menyebutkan sepanjang Pandemi Covid-19 terjadi penurunan donor darah yang berimbas pada stok darah. Jumlah pendonor turun sekitar 20 sampai 25 persen.
“Sekita 20 sampai 25 persen penurunan jumlah pendonor hingga bulan ini. Untuk itu kita mehimbau kepada masyarakat atau lembaga instasi pemerintahan dan non pemerintahan untuk berperan aktif membantu sesama,” sebutnya
Selain himbauan katanya, PMI Pasbar saat ini juga aktif melakukan kerja sama dengan beberapa lembaga melakukan donor darah gratis. Hal itu dilakukan dalam rangka mengenjot kesedian stok darah di PMI Pasbar.
“Setiap tahunnya PMI Pasbar membutuhkan 3.600 kantong darah untuk kebutuhan kesehatan dan kemanusiaan,” sebutnya
Ia menambahkan di sepanjang pandemi transfusi darah tetap dibutuhkan. Karena proses seperti operasi tetap dilakukan.
“Kebutuhan akan transfusi ini tetap saja besar. Makanya sangat penting ketersediaan darah,” ujarnya.
Diketahui, dalam rangka HUT Bhayangkara ke 75 di Polres Pasbar, terkumpul sebanyak 47 stok darah di PMI Pasbar sedangkan HUT Adhiayasa ke 61 Kejaksaan Negeri Pasbar sebanyak 14 kantong, di Maharkarya terkumpul sebanyak 28 kantong dan di Paraman Ampalu terkumpul sebanyak 6 kantong darah. (Idn)
Sumber : https://scientia.id/2021/07/14/dirundung-covid-19-jumlah-pendonor-darah-di-pasbar-terjun-hingga-25-persen/